Meski inggris merupakan negara super modern dan memiliki jaringan supermarket yang meraja, namun keberadaan pasar tradisional masih bertahan di negeri ini. Hal tersebut tentunya merupakan salah satu upaya mempertahankan ekonomi kerakyatan.
Sama seperti di berbagai kota lainnya di Inggris, Birmingham pun memiliki banyak pasar tradisional. Salah satunya adalah Bull Ring Open Market. Lokasinya tepat di jantung Kota Birmingham yaitu di kawasan Bull Ring yang tak jauh dari kawasan pertokoan elit.
Meski namanya pasar tradisional tak lantas nampak kumuh, semerawut dan bau pasar. Tentu saja karena kebersihan pasar ini terjaga dengan baik. Jalanan pasarnya kering, tidak becek. Tak berserakan sampah di pojok-pojok kios jualan. Lorong antar kios cukup lebar tentunya didesain demikian agar para difabel pengguna kursi roda bisa ikut berbelanja dengan leluasa.
Posisi pasar tradisional yang letaknya strategis di tengah Kota Birmingham ini tentunya pula menjadi objek kunjungan wisatawan.
Barang yang dijual di sini sangat beragam. Sembako, sayuran, buah-buahan bahkan kain meteran pula ada. Makanannya mulai dari singkong hingga keju lengkap tersedia.
Tak heran jika di pasar ini kita bisa menemukan makanan, sayuran dan buah-buahan Asia. Seperti: ubi, talas, pepaya, mangga, alpukat, sukun, nangka dll. Karena Birmingham merupakan kota terbesar kedua di inggris dimana 42% penduduknya merupakan bangsa pendatang. Terutama pendatang dari Asia yang jumlahnya sekitar 27%.
Mengenai harga barang-barang yang dijual di sini dijamin lebih murah dari harga supermarket. Rata-rata sayuran dan buah-buahan tersebut dibandrol 1 Pounsterling atau sekitar Rp.16.000 per satu bowl (baskom kecil). Begitupun dengan kain meteran, rata-rata harganya £1 per meternya.
Jumlah kios di pasar tradisional ini sekitar 130 kios yang tentunya menambah marak suasana pusat Kota Birmingham.
Sunguh kehadiran pasar tradisional ini memberikan alternatif barang murah kepada konsumen. Disamping itu merupakan lahan bisnis yang bagus bagi para pengusaha kecil atau biasa kita menyebutnya ekonomi kerakyatan.
Mau ngintip penampakkannya pasar tradisional di Kota Birmingham ini:
Cekidot!
N10. NRosmel10112016
Ngomongin tentang pasar di Kota Birmingham, kamu bisa intip pasar malam menyambut Natal di artikel berikut ini:
Masih tentang Birmingham, kota ini punya hajat tahunan yang menarik untuk dikunjungi. Namanya Festival Cabe. Berikut ini liputannya:
Salam kenal mak^^
Rasanya pingin borong beli kain
Salam kenal juga, dek. Ayo sini borong 😉
Aaah selalu suka sama inggris…
aku juga 😀
Kece banget kang sayurnya =D
Ya.. gagal fokeus dia 😛
Suka denger suaranya mb Noni, eh bener kan itu suara mb Noni. Kayak penyiar di tipi-tipi Indonesia 🙂
Noni yang mana say?
Saya?
Klo nama saya Rosi Meilani 😀